Jprk Award 2019 "wisata Edukasi Kampung Kelinci Kelurahan Pojok, Kota Kediri"
Jprk Award 2019 "pelayanan Klnik Mata Edc Terbaik Dan Terpercaya Di Nganjuk Raya"
Awards 2019 "dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (dpmptsp) Kota Kediri"
SALATIGA, JP Radar Nganjuk- Hasil kurang memuaskan didapatkan oleh skuad Kramayudha Reborn FC saat melawat ke Salatiga, Jawa Tengah kemarin. Tim yang bakal mewakili Persenga Nganjuk U-15 dalam kompetisi Piala Soeratin tersebut gagal meraih poin penuh saat melakoni laga uji coba di sana.
Kramayudha memboyong langsung dua skuadnya ke Salatiga. Yakni kelompok umur (KU) 13 dan 15 tahun. Sayang, keduanya belum bisa meraih kemenangan saat melawan kelompok umur yang sama dari tim Salatiga FC.
"Kami sekalian ingin menjajal potensi anak-anak yang ada,” ujar Manajer Persenga Nganjuk U-15 Sumardiono kemarin sore.
Baca juga: Kramayudha FC Tak Boleh Numpang Lewat di Piala Soeratin U-15
Skuad U-15 Kramayudha harus menelan kekalahan dari lawannya. Yakni dengan skor akhir 0-1. Sedangkan, untuk hasil U-13 berakhir imbang tanpa ada gol yang tercipta. Alias 0-0.
Meski belum bisa mendapatkan hasil maksimal, namun tim pelatih tidak begitu mempermasalahkannya. Pasalnya, skor berapa pun tidak jadi soal. Mengingat, laga ini memang dimaksudkan untuk menjajal kemampuan para punggawanya berlaga kelak.
"Kami fokuskan untuk evaluasi tim agar lebih baik dan solid lagi ke depannya," imbuh Sumardiono.
Lebih lanjut, pensiunan PNS ini mengaku bahwa masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan tim pelatih. Terutama untuk meningkatkan ketajaman lini depan Kramayudha FC. Tak hanya itu, koordinasi permainan juga masih perlu banyak dikembangkan lagi ke depannya.
"Kami mendapat banyak modal berharga untuk melakukan evaluasi tim," pungkasnya.
