KOTA, JP Radar Kediri – Kiper Persik Kedir Adi Satryo yang sempat tak sadarkan diri akhirnya pulih lagi. Pemain yang didatangkan dari PSS Sleman itu kemarin sudah mengikuti latihan di sesi pagi dan sore. Bahkan, jika diberi kepercayaan, Adi siap dimainkan ketika menghadapi Persikabo 1973, Jumat (14/1).
“Kondisi saya semakin membaik. Saya sudah bergabung latihan. Saya pun dimainkan tapi semuanya menunggu arahan dari dokter,” kata Adi.
Meski sempat pingsan dan dibawa ke rumah sakit, Adi mengaku tidak trauma dengan insiden di menit ke-85 itu. Padahal benturan kaki Kei Hirose yang mengenai rahang itu membuat Adi hampir kehilangan nyawa.
“Setelah kejadian itu, saya semakin greget dan termovitasi,” ungkap pemain kelahiran 7 Juli 2001 ini.
Dia mengaku sudah melihat tayangan permintaan maaf Hirose di Instagram Borneo FC. Baginya, dalam sepak bola benturan adalah hal biasa. “Sepak bola adalah olahraga laki-laki. Saya tahu risiko menjadi kiper,” kata Adi.
Pertandingan yang berkesudahan 1-1 itu sebenarnya menjadi debut Adi di musim ini. Saat masih berseragam Super Elja -julukan PSS- kiper berpostur 179 sentimeter belum pernah sekalipun merumput.
Di pertandingan perdananya, Adi tampil cukup baik. Dia melakukan satu kali penyelamatan hasil tendangan Jonathan Bustos. Bahkan, di usianya yang masih belia, dia sangat percaya diri (pede).
Adi mengatakan, beruntung bisa bergabung dengan Persik Kediri. Menurutnya kekeluargaan di Macan Putih sangat luar biasa. Pemain saling support.
Karena itulah, dia berharap, bisa tampil reguler bersama tim. “Saya ingin memberikan kontribusi dan kemampuan terbaik untuk Persik,” ungkap Adi.
Lalu, bagaimana kansnya bermain di pekan berikutnya? Pelatih Javier Roca belum memberikan jawaban pasti. Yang jelas, Adi tetap berpeluang tampil lagi seperti laga sebelumnya.
Namun, dia juga tidak ingin memaksakan pemainnya tersebut tetap turun ke lapangan. Apalagi Persik sebenarnya masih memiliki stok penjaga gawang melimpah. Di antaranya adalah Dikri Yusron, Fajar Setya Jaya dan Dian Agus Prasetyo. “Semua tergantung masukan dari dokter dan tim medis. Kita lihat perkembangannya sampai besok,” kata Roca. (rq/fud)