KEDIRI, JP Radar Kediri– Ribuan orang di Kabupaten Kediri terdata sebagai pemilih baru dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Hal itu tertuang dalam daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) yang dikeluarkan KPU Kabupaten Kediri.
“Jumlah pemilih baru pada DPSHP mencapai 1.562 orang,” ujar Ketua KPU Kabupaten Kediri Ninik Sunarmi kepada Jawa Pos Radar Kediri kemarin.
Menurutnya, jumlah tersebut didapatkan setelah melakukan serangkaian pendataan dan verifikasi. Hasilnya, Kecamatan Ringinrejo terbanyak menyumbang pemilih baru. Berdasarkan data yang dihimpun koran ini, jumlah pemilih baru di sana sebanyak 232 orang.
Disusul Kecamatan Banyakan sebanyak 145 orang. Lalu, terbanyak ketiga ditempati Kecamatan Kepung 124 orang. “Jumlahnya beragam tiap kecamatan,” ucap Ninik.
Sebelumnya, pihaknya telah mencoret ribuan pemilih dalam DPSHP. Sebanyak 5.506 pemilih dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). Berdasarkan keterangan Ninik, pemilih yang dinyatakan TMS paling banyak berada di Kecamatan Kepung. Tercatat sebanyak 336 pemilih akhirnya dicoret.
Sedangkan yang paling sedikit dilakukan pencoretan adalah Kecamatan Gampengrejo. Hanya 98 orang saja. Lebih lanjut, Ninik mengatakan, pihaknya juga melakukan perbaikan data pemilih aktif di Kabupaten Kediri. Tercatat, data dalam DPS ada sebanyak 1.269.935 orang. Namun, dalam DPSHP menjadi 1.265.991 orang. Artinya, berkurang 3.944 pemilih. “Secara umum antara data DPS dan DPSHP tidak begitu banyak perbedaan,” pungkasnya.
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Kediri, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Kediri”. Caranya klik link join telegramradarkediri. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
Reporter: Andhika Attar Anindita
KEDIRI, JP Radar Kediri– Ribuan orang di Kabupaten Kediri terdata sebagai pemilih baru dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Hal itu tertuang dalam daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) yang dikeluarkan KPU Kabupaten Kediri.
“Jumlah pemilih baru pada DPSHP mencapai 1.562 orang,” ujar Ketua KPU Kabupaten Kediri Ninik Sunarmi kepada Jawa Pos Radar Kediri kemarin.
Menurutnya, jumlah tersebut didapatkan setelah melakukan serangkaian pendataan dan verifikasi. Hasilnya, Kecamatan Ringinrejo terbanyak menyumbang pemilih baru. Berdasarkan data yang dihimpun koran ini, jumlah pemilih baru di sana sebanyak 232 orang.
Disusul Kecamatan Banyakan sebanyak 145 orang. Lalu, terbanyak ketiga ditempati Kecamatan Kepung 124 orang. “Jumlahnya beragam tiap kecamatan,” ucap Ninik.
Sebelumnya, pihaknya telah mencoret ribuan pemilih dalam DPSHP. Sebanyak 5.506 pemilih dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). Berdasarkan keterangan Ninik, pemilih yang dinyatakan TMS paling banyak berada di Kecamatan Kepung. Tercatat sebanyak 336 pemilih akhirnya dicoret.
Sedangkan yang paling sedikit dilakukan pencoretan adalah Kecamatan Gampengrejo. Hanya 98 orang saja. Lebih lanjut, Ninik mengatakan, pihaknya juga melakukan perbaikan data pemilih aktif di Kabupaten Kediri. Tercatat, data dalam DPS ada sebanyak 1.269.935 orang. Namun, dalam DPSHP menjadi 1.265.991 orang. Artinya, berkurang 3.944 pemilih. “Secara umum antara data DPS dan DPSHP tidak begitu banyak perbedaan,” pungkasnya.
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Kediri, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Kediri”. Caranya klik link join telegramradarkediri. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
Reporter: Andhika Attar Anindita