KUNJANG, JP Radar Kediri – Warga Desa Juwet Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri dihebohkan adanya penemuan mayat laki-laki Eko Subakin,36 asal Desa Mentais Kecamatan Gudo Kabupaten Jombang. Mayat tersebut ditemukan di dam enam aliran sungai konto kemarin (14/3).
AKP Ashanik mengatakan mayat tersebut diketahui oleh Maskur Efendi,43 dan Sutrisno,45 warga setempat tidak sengaja melewati sungai tersebut. Waktu itu kondisi Eko Subakin sudah terapung di atas air dan berada di tenga-tengah sungai. Melihat hak itu,  kedua saksi langsung  memanggil warga dan melaporkanya ke Polsek Kunjang. Saat mendapat laporan petugas kemudian langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan.
petugas mendatangi lokasi kejadian keadaan mayat dalam keadaan terapung dan terlentang. “Kondisinya sudah menghitam dan berpakaian masih utuh,” terang Kapolsek Kunjang AKP Ashanik.
Ashanik mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan bersama Tim Inafis Polres Kediri dan tim medis di RS Bhayangkara korban diduga terpeleset saat melewati sungai rersebut. Karena kondisi pada saat itu tanggul licin dan keadaan sungai aliranya deras. Sementara menurut keterangan dari pihak keluarganya Eko Subakin juga tidak sedang mengalami depresi atau memiliki masalah. “Keluarganya bilang sebelum berangkat memang pamit mau ke sungai itu,” terangnya
Setelah melakukan pemeriksaan luar, Eko langsung di bawa ke RS Bhayangkara Kediri untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara saat ini, Eko sudah dipulangkan ke rumahnya untuk di makamkan. “Pihak keluarga sudah menjemout tadi setelah magrib, terus jenazah langsung dipulangkan,” pungkasnya.
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Kediri, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Kediri”. Caranya klik link join telegramradarkediri. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
KUNJANG, JP Radar Kediri – Warga Desa Juwet Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri dihebohkan adanya penemuan mayat laki-laki Eko Subakin,36 asal Desa Mentais Kecamatan Gudo Kabupaten Jombang. Mayat tersebut ditemukan di dam enam aliran sungai konto kemarin (14/3).
AKP Ashanik mengatakan mayat tersebut diketahui oleh Maskur Efendi,43 dan Sutrisno,45 warga setempat tidak sengaja melewati sungai tersebut. Waktu itu kondisi Eko Subakin sudah terapung di atas air dan berada di tenga-tengah sungai. Melihat hak itu,  kedua saksi langsung  memanggil warga dan melaporkanya ke Polsek Kunjang. Saat mendapat laporan petugas kemudian langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan.
petugas mendatangi lokasi kejadian keadaan mayat dalam keadaan terapung dan terlentang. “Kondisinya sudah menghitam dan berpakaian masih utuh,” terang Kapolsek Kunjang AKP Ashanik.
Ashanik mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan bersama Tim Inafis Polres Kediri dan tim medis di RS Bhayangkara korban diduga terpeleset saat melewati sungai rersebut. Karena kondisi pada saat itu tanggul licin dan keadaan sungai aliranya deras. Sementara menurut keterangan dari pihak keluarganya Eko Subakin juga tidak sedang mengalami depresi atau memiliki masalah. “Keluarganya bilang sebelum berangkat memang pamit mau ke sungai itu,” terangnya
Setelah melakukan pemeriksaan luar, Eko langsung di bawa ke RS Bhayangkara Kediri untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara saat ini, Eko sudah dipulangkan ke rumahnya untuk di makamkan. “Pihak keluarga sudah menjemout tadi setelah magrib, terus jenazah langsung dipulangkan,” pungkasnya.
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Kediri, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Kediri”. Caranya klik link join telegramradarkediri. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
