NGANJUK, JP Radar Nganjuk – Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) Tunas Artha Mandiri (TAM) Syariah menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT), Minggu (19/3). Setahun kinerjanya, lembaga keuangan skala nasional yang didirikan Alm. H. Imam Mukhayat Syah dan berpusat di Kota Angin tersebut mencatatkan kenaikan aset sebesar Rp 921 miliar. Jumlah itu naik Rp 64 miliar dari tahun sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua I KSPPS TAM Syariah Suud Fuadi saat membacakan laporannya. Suud mengatakan, sebenarnya target kenaikan aset sendiri adalah di atas Rp 1 triliun. Namun, berhasil terealisasi Rp 921 miliar. “Alhamdulillah naik Rp 64 miliar,” kata Suud pada RAT yang digelar di Wisma KSPPS TAM Syariah, Jl Dermojoyo, Nganjuk.
Suud menjelaskan, tahun depan pihaknya akan semakin bekerja keras lagi. Agar KSPPS TAM Syariah semakin berkembang. Karena asas koperasi, kata Suud, adalah dari dan untuk anggota.
Untuk itu, pihaknya akan menyempurnakan beberapa hal. Misalnya sistem teknologi informasi, akuisisi gedung kantor pusat maupun wilayah, hingga berupaya menuju koperasi modern dengan memantau sektor riil lainnya agar membentuk koperasi dan berinduk di KSPPS TAM Syariah.
“Dan harapan kami aset tahun depan mencapai Rp 1 triliun. Dan KSPPS TAM Syariah bisa jadi koperasi yang maju. Sehingga menjadi teladan bagi koperasi lain di Indonesia dan menyejahterakan anggota,” tandas Suud.
RAT KSPPS TAM Syariah tersebut berlangsung hybrid. Yaitu daring dan luring. Untuk daring, diikuti para pengurus maupun anggota di seluruh wilayah kerja. Adapun untuk luring sendiri dihadiri para tokoh dan tamu undangan.
Antara lain Deputi Bidang Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Zabadi. Kemudian Kabid Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi Dinas Koperasi dan UMK Jawa Timur Cepi Sukur Laksana. Turut hadir Plt Bupati Marhaen Djumadi, Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk Tatit Heru Tjahjono, KH Abdulla Kafabihi, dan para tamu undangan lainnya.
Plt Bupati Marhaen Djumadi menyampaikan apresiasi kepada KSPPS TAM Syariah. Karena KSPPS TAM Syariah banyak berkontribusi bagi Kota Angin. Baik dari segi pembiayaan kepada pelaku UKM, maupun dukungan dalam berbagai aktivitas sosial. “Semoga KSPPS TAM Syariah senantiasa berkembang dan bermanfaat. Monggo bagi para pelaku usaha, silakan bermitra dengan KSPPS TAM Syariah,” ujar Kang Marhaen -sapaan Marhaen Djumadi.
Di sela RAT, dilakukan penyerahan dana sosial pembangunan asrama putra Pondok Pesantren Roudhotul Tahfidzil Quran, Perak, Jombang. Selain itu, juga diserahkan penghargaan bagi karyawan berprestasi. Kemudian, penghargaan bagi anggota teladan.
Saat ini KSPPS TAM Syariah memiliki lebih dari 200 ribu anggota. Jumlah itu tersebar di seluruh Jawa. Mulai Jawa Timur, Jawa Tengah hingga Jawa Barat. KSPPS TAM Syariah sendiri memiliki 213 jaringan kantor.
