NGANJUK, JP Radar Nganjuk- Terminal Anjuk Ladang Nganjuk menjadi terminal tipe B pertama di Indonesia yang menerapkan Smart Card. Dengan program ini sistem perekaman data administrasi kendaraan dapat tercatat secara real time. “Sistem ini secara otomatis akan mengirim data nomor kendaraan dan jam keberangkatan pada database,” ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Terminal Anjuk Ladang Nganjuk kemarin siang.
Khofifah menyebut bahwa peluncuran program ini merupakan yang pertama kali dilakukan pada terminal bus bertipe B. Pemprov sendiri mengaku bahwa sengaja memilih Nganjuk untuk menjadi pelopornya.
Selain menjadi poros jalan nasional, pemilihan Terminal Anjuk Ladang Nganjuk agar program ini dapat dirasakan masyarakat dari berbagai kalangan dan kelas. “Transformasi digital ini sesuatu yang sudah memungkinkan kita akses dan kita implementasikan bersama,” ujarnya.
Konsep layanan ini memiliki berbagai kelebihan. Petugas bisa mengetahui jumlah kendaraan secara otomatis karena pencatatan dilakukan secara digital saat kedatangan maupun keberangkatan bus. Sekaligus dapat memeriksa masa berlaku dokumen perizinan.
Lebih lanjut, dengan sistem ini pengelola bus juga dapat meningkatkan ontime performance layanan bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP). Alur layanan Smart Card tersedia sejak portal masuk terminal. Kondektur melaporkan data jumlah penumpang kepada operator kemudian tapping Smart Card pada mesin.
Data tersebut secara otomatis masuk dalam tabel antrean aplikasi input rekap kendaraan. Begitu pula saat kendaraan berangkat menuju tujuan kondektur kembali melakukan tapping Smart Card. Sistem secara otomatis melakukan update data jam keberangkatan sesuai nomor kendaraan pada database dan portal akan terbuka.
Sementara itu, Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi program dan sistem tersebut. Terlebih dengan dipilihnya Terminal Anjuk Ladang sebagai terminal tipe B pertama yang menggunakan program tersebut. “Ini menjadi motivasi kami untuk selalu mengikuti program-program dari Pemprov Jatim yang inovasinya luar biasa,” pungkasnya.