22.3 C
Kediri
Sunday, May 28, 2023

Radar Kediri Awards 2023

Institut Agama Islam Negeri Kediri

Bukan kali ini saja Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri meraih penghargaan dalam Radar Kediri Award. Tahun ini merupakan kelima kalinya. Khusus tahun ini tema penghargaan adalah  My Brand my Reputation.

Penghargaan ini menunjukkan bahwa IAIN Kedirisatu memiliki brand perguruan tinggi terbaik di wilayah Mataraman.

Rektor IAIN Kediri Dr H Wahidul Anam, MAg merasa bersyukur atas penghargaan ini. Menurutnya prestasi ini tidak lepas dari peran civitas akademika dalam memajukan perguruan tinggi negeri ini.

“Penghargaan ini menjadi motivasi agar lebih meningkatkan kemajuan lembaga ini,” ucapnya.

Kategori university of excellent reputation pantas diberikan. Menunjukkan bahwa kampus ini memiliki visi menjadi perguruan tinggi unggul bertaraf Internasional dalam pengembangan keilmuan, keislaman, dan keindonesiaan.

Baca Juga :  Target Menang Pelari Probolinggo

Dibuktikan dengan berbagai pencapaian prestasi tingkat nasional maupun internasional. Kampus ini menjalin kerja sama internasional. Di antaranya dengan Universiti Kebangsaan Malaysia, Association of International Cultural Education Thailand, The Senior Experten Sevice Deutsch, hingga PCINU Tiongkok.

Terbaru, adalah visitasi transformasi IAIN Kediri menuju UIN Syech Washil Kediri dari Kementerian Agama RI. Dalam waktu dekat beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syech Washil Kediri. Kian menegaskan keberadaan perguruan tinggi memberikan kontribusi pemikiran serta solusional dalam pembangunan kediri dan sekitarnya.

Pak WA, sapaan akrabnya, mengatakan tantangan ke depan bagi lembaga pendidikan tinggi keagamaan seperti IAIN Kediri adalah mengantisipasi perubahan sosial yang berbasis teknologi informasi digital. Perubahan ini harus dijawab oleh IAIN Kediri. “Pertama, IAIN Kediri sedang berikhtiar untuk memperkuat aspek digital dalam proses pembelajaran dan penguatan kompetensi mahasiswa,” terangnya.

Baca Juga :  Sekolah Umum Harus Ramah Disabilitas

Kedua peningkatan jumlah profesor. Inisiasi percepatan profesor sedang dijalankan oleh IAIN Kediri. Di antaranya dengan membentuk tim yang dapat menopang peningkatan kualitas dosen. Sehingga terjadi akselerasi dalam proses peningkatan jenjang menuju guru besar.

“Dalam waktu dekat bermertamorfosis menjadi UIN, perubahan ini tentunya dapat memberikan manfaat masyarakat luas, terutama pendidikan hingga ekonomi,” pungkasnya.

 

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Kediri, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Kediri”. Caranya klik link join telegramradarkediri. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Bukan kali ini saja Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri meraih penghargaan dalam Radar Kediri Award. Tahun ini merupakan kelima kalinya. Khusus tahun ini tema penghargaan adalah  My Brand my Reputation.

Penghargaan ini menunjukkan bahwa IAIN Kedirisatu memiliki brand perguruan tinggi terbaik di wilayah Mataraman.

Rektor IAIN Kediri Dr H Wahidul Anam, MAg merasa bersyukur atas penghargaan ini. Menurutnya prestasi ini tidak lepas dari peran civitas akademika dalam memajukan perguruan tinggi negeri ini.

“Penghargaan ini menjadi motivasi agar lebih meningkatkan kemajuan lembaga ini,” ucapnya.

Kategori university of excellent reputation pantas diberikan. Menunjukkan bahwa kampus ini memiliki visi menjadi perguruan tinggi unggul bertaraf Internasional dalam pengembangan keilmuan, keislaman, dan keindonesiaan.

Baca Juga :  Isi Waktu dengan Buat Jemblem dan Timus

Dibuktikan dengan berbagai pencapaian prestasi tingkat nasional maupun internasional. Kampus ini menjalin kerja sama internasional. Di antaranya dengan Universiti Kebangsaan Malaysia, Association of International Cultural Education Thailand, The Senior Experten Sevice Deutsch, hingga PCINU Tiongkok.

Terbaru, adalah visitasi transformasi IAIN Kediri menuju UIN Syech Washil Kediri dari Kementerian Agama RI. Dalam waktu dekat beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syech Washil Kediri. Kian menegaskan keberadaan perguruan tinggi memberikan kontribusi pemikiran serta solusional dalam pembangunan kediri dan sekitarnya.

Pak WA, sapaan akrabnya, mengatakan tantangan ke depan bagi lembaga pendidikan tinggi keagamaan seperti IAIN Kediri adalah mengantisipasi perubahan sosial yang berbasis teknologi informasi digital. Perubahan ini harus dijawab oleh IAIN Kediri. “Pertama, IAIN Kediri sedang berikhtiar untuk memperkuat aspek digital dalam proses pembelajaran dan penguatan kompetensi mahasiswa,” terangnya.

Baca Juga :  Gembira Berkebun bersama Keluarga

Kedua peningkatan jumlah profesor. Inisiasi percepatan profesor sedang dijalankan oleh IAIN Kediri. Di antaranya dengan membentuk tim yang dapat menopang peningkatan kualitas dosen. Sehingga terjadi akselerasi dalam proses peningkatan jenjang menuju guru besar.

“Dalam waktu dekat bermertamorfosis menjadi UIN, perubahan ini tentunya dapat memberikan manfaat masyarakat luas, terutama pendidikan hingga ekonomi,” pungkasnya.

 

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Kediri, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Kediri”. Caranya klik link join telegramradarkediri. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/